Ke Trans Studio Makassar dengan BRT yuk....

Kalo kamu akhir-akhir ini merasa sering marah-marah gak jelas? Merasa kehilangan semangat dan gairah kerja, atau cepat terserang penyakit-penyakit seperti flu, insomnia, atau migrain. Mungkin itu tanda kalau kamu saat ini lagi kurang piknik, hehehehe. 

Yaps, karena akhir-akhir ini saya merasa kurang bersemangat jadi saya putuskan untuk keluar jalan-jalan pas weekend kemarin. Karena tidak punya budget khusus untuk jalan-jalan jadi pikniknya cuma di sekitaran kota Makassar saja. Dan pilihan jatuh ke Trans Studio. Em, udah tiga tahun stay di kota Daeng ini tapi blm kesampaian untuk jalan-jalan kesana. Sekalian juga ajak adik ku yang belum pernah diajak jalan-jalan sama kakak nya ini. Maklum ya dik, kakakmu lagi sibuk. Sibuk maraton nonton korean drama pas weekend, hehehehe. Sebenarnya aku juga merasa bersalah karena blm pernah ajak adik ku ini jalan-jalan, bahkan ajak ke Losari juga belum pernah. Yah... gitu deh derita cewek yang gak tahu bawa kendaraan sendiri. Kemana-mana cuma ngandalin Pete-pete (salah satu alat transportasi umum di Makassar). Tetapi yah, karena pete-pete ini punya jalur nya masing-masing, dan untuk ke beberapa objek wisata di Makassar pete-pete ini gak punya jalur kesana. Jadinya kalo kesana harus nebeng sama teman. Syukurlah sekarang udah ada Bis Rapit Trans (BRT) Mamminasata, mengunjungi spot-spot menarik di Kota Makassar jadi lebih mudah. Uihh.. Bus nya keren, ada AC dan Full Music juga, (walaupun music nya gak bs request seh, hehehhe) jadi beberapa anak muda yang naik BRT ini pas udah duduk, headset langsung dipasang di kuping, soalnya lagu yang diputar lagu lawas, heheheh.

Bus Trans Mamminasata via pestasafari.wordress.com

Nah, kalo kamu juga berniat naik BRT ini, silahkan ke Depan Mall Panakukang di Jalan Boulevard. Biasanya jam 10, bis nya udah parkir disitu. Selain ke Trans Studio, Bis ini juga mengambil dan menurunkan Penumpang di Mall Ratu Indah, Monumen Mandala, dan Mal GTC. Setelah dari Trans Studio, bis ini akan kembali ke Mall Panakukang melalui Pantai Losari, Benteng Rotterdam, dan Karebosi Link. Jadi silahkan menunggu bis nya ditempat-tempat tadi, pasti bisnya bakal singgah untuk ngangkut kamu. Tetapi ingat nunggu nya di halte yang telah disediakan, bukan nunggu di dalam Mall ya ^_^

Penumpangnya lumayan banyak

Saya sendiri sudah naik bis ini dua kali. Pengalaman pertama waktu abis belanja di Karebosi Link. Trus mau lanjut shopping di Mall Panakukang *eah kata-katanya sombong amat ya, sebenarnya rumah saya ndak terlalu jauh dari Mall Panakukan jadi naik bis ini lagi. Hehehehe. Waktu itu musim orang-orang lagi belanja baju lebaran. Jadi bis lumayan penuh sesak. Tetapi tetap enjoylah, karena space untuk berdiri juga lumayan lebar. 

Kali ini banyak kursi kosong

Pengalaman kedua pas weekend kemarin waktu mau ke Trans Studio Makassar. Jadi jam 10 teng.. aku udah menuju Mall Panakukang. Dan udah ada dua bis yang terparkir cantik disana. Dan mungkin karena masih lumayan pagi, bis yang berkapasitas 40 penumpang ini masih sangat lowong. Selain saya dan adik saya, hanya ada dua penumpang lain. Seorang penumpang cowok duduk di dekat supir, seorang wanita muda duduk di tengah-tengah, sedangkan aku dan adikku duduk di kursi belakang. hehehe, ceritanya supaya pembagiannya merata. Padahal kita berdua lagi mau foto-foto saja di belakang, hehehehehe...

Untuk naik BRT ini cukup membayar Rp 4.500/penumpang, tetapi di genapkan aja lah jadi Rp 5.000,- ini harganya lumayan terjangkau banget untuk perjalanan yang lumayan panjang dan jauh. Setelah menempuh perjalanan kurang lebih 30 menit akhirnya sampai juga di Trans Studio. Ceritanya, saya dan adik saya mau langsung masuk di wahana permainan, mumpung masih pagi kan, jadi pasti masih kurang orang yang main. Tetapi ternyata saya salah. Di dalam ternyata sudah banyak orang. Eh, ternyata lagi ada Acara Gathering sebuah perusahaan.. Parahnya, kita yang umum gak dibolehin masuk. Dan wahana permainan baru dibuka untuk umum jam 14.00 Wita. 

Hum, lumayan kesel seh. Tetapi apa boleh buat. Jadi sambil menunggu wahana permainan nya buka, saya dan adikku sibuk keliling-keliling mall aja dulu. Di Trans Studio Mall lumayan banyak spot cantik untuk berfoto. Hehehehe. Tempat pertama yang kutuju adalah Toko Buku. Saat ke Mall, tempat favorit ku adalah toko buku. Saat memasuki tempat ini, saya bisa merasa bahagia dan sengsara sekaligus. Saya merasa bahagia melihat buku-buku cantik dengan sampul warna-warni bertengger cantik di rak buku. Tetapi merasa sengsara juga saat melihat isi dompet. Hah, bulan ini budget untuk beli buku nya di hilangkan dulu. Soalnya saya masih punya tumpukan buku di kamar yang belum selesai di baca. Jadi untuk menghibur diri cukup foto-foto sama bukunya aja. hihihih

Toko Buku Trans Mall

ceritanya seolah - olah lagi di Luar Negeri

Setelah selesai muter-muter mall, foto-foto di banyak tempat, gak terasa udah jam 14.00. Yeay, akhirnya booth tiket pun dibuka untuk umum. Untuk harga tiket masuk tiap weekend/hari libur nasional Rp 200.000/orang (harga bisa berubah sewaktu-waktu). Sedangkan untuk hari Senin-Jumat Rp 125.000/orang. Ini belum termasuk harga Pass Card ya. Untuk ya baru pertama kali ke Trans Studio, wajib untuk memiliki Pass Card yang diterbitkan Bank Mega, harga nya Rp 15.000,- kartu ini berlaku seumur hidup.  

Pass Card Trans Studio Makassar

Tips pertama kalau kamu berniat juga untuk datang ke Trans Studio Makassar adalah Dengan Stalking in terus media sosial untuk liat promo-promo dan Show Special dari Trans Studio Makassar. Kalo saya cukup follow Instagram / Twitter nya aja di @trans_studiomks. Seperti beberapa waktu lalu, Trans Studio adakan promo Student & Campus Day dari tgl 10-30 November 2016, harga tiketnya cuma Rp 80.000/per orang, hanya dengan menunjukkan kartu Pelajar/Mahasiswa. Saat Ulang Tahun Trans Studio Makassar atau Ulang Tahun Kota Makassar, ada promo beli satu tiket dapat satu tiket gratis, hanya dengan memperlihatkan KTP Makassar. Tetapi yah gitu, kalo ada promo kayak gini, pasti pengunjung nya membludak juga. 

Dan akhirnya, kita udah berhasil masuk. Dan wahana permainan pertama yang kami tuju adalah Bianglala. Naik ini jadi bisa liat keseluruhan Wahana permainan. Jadi kita bisa memilih wahana apa yang harus kami naiki terlebih dahulu. Gara-gara masuk nya jam 2 siang, jadi waktu yang bisa digunakan untuk menaiki semua wahana tidak akan cukup. Ditambah lagi antrean di tiap wahana permainan lumayan panjang, karena hari ini pas weekend dan orang-orang juga datang untuk menonton Show langsung dari Tata Janeta. Yah, kapan lagi bisa liat artis secara langsung. 

Tips kedua, sebelum datang kesini sebaiknya kamu sarapan dulu atau makan siang dulu. Karena energi kamu akan habis karena teriak-teriak saat naik wahana yang ekstrim seperti dragon tower, Giant Swing, dll. Selain itu, tidak diperkenankan membawa makanan dan minuman dari luar. Sedangkan makanan dan minuman yang dijual di dalam wahana permainan sungguh mahal. Bisa 50 persen lebih mahal. 

Tips ketiga, kalau kamu berencana naik wahana seperti Dragons Tower, sebaiknya buat cewek yang suka pakai rok kayak saya, harus pakai celana panjang juga di dalam rok. Karena demi keamanan, peralatan harus terpasang dengan baik. Jadi kalau pakai rok saja, pengamannya agak susah untuk dipasang. Plus rok kamu akan berkibar dari kiri ke kanan, dari atas ke bawah. Jadi baiknya pakai celana panjang juga ya ^_^

Tips keempat, usahakan untuk membawa baterai cadangan atau power bank. Atau kamera DLSR sekalian, soalnya banyak spot spot cantik untuk tempat berpose dan mengabadikan kenangan. 

View dari atas bianglala

Neng Tata Janeta lagi nyanyi penipu hati

Perjalanan wisata kali ini lumayan menyenangkan karena saya bisa tertawa lepas. Ia, menertawakan diri sendiri karena hampir muntah gara-gara abis naik wahana Angin Beliung. Jantung saya juga hampir copot gara-gara naik wahana Magic Thunder Coaster yang hanya dua menit. Selain itu ada beberapa wahana yang tidak sempat saya naiki karena keterbatasan waktu. Jadi lain kali semoga bisa kesini lagi.... 

We are feel happy