Skip to main content

HARI INI ADALAH HARI YANG BIASA, ALHAMDULILLAH

Source: karyapemuda.com


Assalamualaikum,

Selamat Pagi Sahabat,,,

Hari ini aku ingin bercerita bahwa aku bertemu kembali dengan Hari Yang Biasa.

Karena hari ini adalah hari yang biasa, aku merasa bahagia dan bersyukur.

Karena hari yang biasa ini, aku masih bisa bernafas, 

Lalu terbangun di pagi hari dalam keadaan sehat bugar. 

Indera Pendengaran, Penciuman, Perasa, Peraba, dan Penglihatanku semuanya Normal.

Alhamdulillah...

Tubuhku juga bisa bergerak ringan tanpa ada rasa nyeri dan pegal-pegal sedikit pun. 

Alhamdulillah...

Karena hari ini hari yang biasa, aku bisa membersihkan diri dengan air sejuk yang mengalir deras dari keran. Kesejukannya meresap hingga ke pori pori kulit, dan aku bersyukur bisa merasakannya. Sensasi segar dan sejuk setelah membersihkan diri benar-benar membuat bahagia.

Karena hari ini hari yang biasa, aku masih bisa bersimpuh di hadapan Sang Pencipta lagi dan bersyukur atas segala nikmatnya di awal hari. 

Alhamdulillah.

Karena hari ini hari yang biasa, chat dari group family dimulai dengan aktifitas ponakan kecilku yang sedang menjalani hari kedua sekolah taman kanak-kanaknya. Aku bahagia karena semua anggota keluarga ku hari ini bisa diberi kesehatan dan perlindungan dari Yang Maha Rahman.

Alhamdulillah.

Karena hari ini hari yang biasa, aku masih bisa berangkat dengan riang menuju tempat kerja. Hari ini langit cerah sekali, jalanan lumayan padat walaupun tidak sampai menimbulkan macet. Dan karena semuanya berjalan dengan lancar dan terkendali hingga aku bisa sampai dengan selamat ke tempat kerja, Maka hal itu adalah sebuah nikmat luar biasa Alhamdulillah. 

Jadi sembari menatap layar laptopku, sambil mendengarkan murrotal dari earphone yg tersambung di laptop, aku menutup mata sejenak, bernafas perlahan, menyadari sepenuhnya bahwa hari ini aku masih bisa punya kesempatan untuk bekerja. Rasanya bahagia aku masih berada di antara rekan-rekan kerja yang bersemangat. Suara hentakan keyboard, suara mesin uang, suara deru AC, suara lalu lalang rekan kerja yang sibuk dengan aktifitasnya masing-masing, semuanya kusimpan dalam memoriku dan kuberi judul File "Hari yang biasa ditempat kerja". Hari yang biasa ini adalah salah satu dari hari yang indah, karena semuanya berjalan lancar dan dalam kendali. 

Suatu hari nanti pasti masa ini akan berganti. Jadi selagi masih bisa merasakannya, aku ingin bisa menikmati dan mensyukuri segala nikmat ini. 

Nikmat karena masih bisa merasakan Hari yang Biasa ini, yang suatu hari nanti akan menjadi sebuah hari yang luar biasa

Alhamdulillah...


Makassar, 15 Juli 2021

-dariku yang hari ini tepat sudah 8 tahun merantau 



Comments

Popular posts from this blog

Surat Noura untuk Fahri (AAC)

Kepada  Fahri Bin Abdillah, seorang Mahasiswa dari Indonesia yang lembut hatinya dan berbudi mulia     Assalamualaikum Warahmatullahi Wa Barakatuh, Kepadamu kukirimkan salam terindah, salam sejahtera para penghuni surga. Salam yang harumnya melebihi kesturi, sejuknya melebihi embun pagi. Salam hangat sehangat sinar mentari waktu dhuha. Salam suci sesuci air telaga Kautsar yang jika direguk akan menghilangkan dahaga selama-lamanya. Salam penghormatan, kasih dan cinta yang tiada pernah pudar dan berubah dalam segala musim dan peristiwa. Wahai orang yang lembut hatinya,      Entah dari mana aku mulai dan menyusun kata-kata untuk mengungkapkan segala sedu sedan dan perasaan yang ada di dalam dada. Saat kau baca suratku ini anggaplah aku ada di hadapanmu dan menangis sambil mencium telapak kakimu karena rasa terima kasihku padamu yang tiada taranya.      Wahai orang yang lembut hatinya,       Sejak aku kehilangan rasa aman dan kasih sayang serta merasa sendirian ti

JALAN JALAN KE PERPUSTAKAAN WILAYAH MAKASSAR Yuuk...

Yeay... Libur... Hari ini hari sabtu.. mestinya masih harus masuk kantor. Tetapi karena ahad kemarin masih harus kerja.. jadinya hari sabtu ini bisa libur... Yeay senang nya. Rencana nya mau pulang kampung, lumayan bisa dua hari di rumah. Bisa memecahkan celengan rindu yang rasanya sudah mau meledak.. tetapi gak jadi gara-gara harus menemani adik ku ujian masuk sebuah perguruan tinggi. Tiga tahun lalu aku juga masih ingat saat mengantarnya mengikuti tes Sekolah Menengah Atas. Sekarang dia sudah akan berstatus Mahasiswa. Sepertinya waktu berjalan sangat cepat. Aku dan adikku beda usia 8 tahun, melihat nya sebentar lagi akan masuk Kuliah, membuatku merasa sudah menjadi sangat tua. Aku gak tua tua amat kok... Iyakan? Jadi sementara adik ku mengikuti ujian, aku sibuk keliling-keliling kampus mencari perpustakaan, lumayan bisa berteduh sambil baca buku. Tetapi ternyata, eh ternyata perpustakaan kampus lagi gak buka kalo hari sabtu. Em... jadi saya harus nunggu dimana dong? Dan

Cerita tentang Perjalanan Pertamaku Keluar Negeri

Mimpi untuk jalan-jalan keluar negeri dimulai dari dua tahun yang lalu. Saat senior di tempat kerja yang biasa kupanggil Kak Ayu memberi oleh-oleh gantungan kunci perak bertuliskan Macau. Walaupun cuma gantungan kunci, aku senang bukan main. Karena dapat oleh-oleh dari luar negeri itu sangat langka buatku pribadi, hehehe. Akhirnya sejak saat itu, travelling keluar negeri selalu jadi resolusi di awal tahun. Dan Alhamdulillah tahun ini bisa terwujud yeay.... Sebelum keluar negeri, aku sudah pernah naik pesawat sekali. Dan itu bukan untuk jalan-jalan tetapi dalam rangka ikut test CPNS di Tangerang (Baca ceritanya disini) . Sejak saat itu, aku berharap bisa naik pesawat lagi. Naik pesawat itu rasanya seru,, hahahah mungkin karena jarang kulakukan, jadinya begitu sangat luar biasa untukku. Aku merasakan jantung dag dig dug saat pesawat tinggal landas, gendang telinga yang mendengung saat pesawat sudah mengudara lalu merasa excited luar biasa saat melihat cantiknya awan-awan yang