Sujud syukur tak terhingga akhirnya bisa bertemu kembali dengan Ramadhan yang penuh berkah. Dimana Pintu-Pintu Syurga dibuka lebar-lebar dan Pintu-Pintu Neraka ditutup rapat. Dimana amal pahala dilipat gandakan. Dan Dosa-dosa lalu dihapuskan.
Sujud syukur tak terhingga karena menemui Ramadhan penuh berkah ini dengan kesehatan yang prima. Walaupun kondisi hati agak berantakan karena Ramadhan kali ini masih harus bertahan di tanah rantauan dan jauh dari Orang Tua. Harus menahan sedih karena tak bisa merasakan kehangatan keluarga saat sahur dan menelan air mata saat tak lagi mendengar kegaduhan adik-adik kecil ku saat waktu berbuka puasa.
Tetapi lebih dari itu semua, aku tetap merasa bahagia karena segala kesedihan dan kesusahan ini bisa menjadi cambuk buat diri sendiri agar menjalankan ibadah puasa dengan sebaik-baiknya. Betapa banyak orang-orang yang tahun lalu masih menemani kita menjalankan ibadah di Bulan Ramadhan, tetapi di bulan ini dia tak lagi hadir di sisi kita karena lebih dahulu menghadap Yang Maha Kuasa. So, tak ada lagi alasan untuk bersedih hati meskipun hidup di perantauan itu sulit, dan akan terbalaskan dengan rasa bahagia tak terkira saat acara mudik ke kampung halaman tiba...
Marhaban Ya Ramadhan 1436 H
gambar diambil dari erlindaindah.blogdetik.com |
Comments
Post a Comment
Terima Kasih sudah berkunjung ^_^
Silahkan meninggalkan komentar jika berkenan