This is the special gift from my best friend in my birthday last year... Hah, she always know what i want.....
Judul
Buku : Daun Yang Jatuh Tak Pernah
Membenci Angin
Penulis : Tere Liye
Penerbit : PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
Tahun
Terbit : 2010
Cetakan : Ke-17 pada September 2014
Tebal : 256 Halaman
“Biarkan aku luruh ke bumi seperti
sehelai daun... daun yang tidak pernah membenci angin meski baru terenggutkan
dari tangkai pohonnya”
Ini jadi novel kedua
karya Tere Liye yang telah kubaca dan ingin kubagi review nya. Semoga nanti
akan ada buku ketiga, keempat, kelima, dst. Karena karya – karya Tere Liye
memang sangat nikmat untuk dibaca. Terbukti dari belasan novel karya Tere Liye,
dan banyak diantara nya yang masuk dalam Penjualan Best Seller dan berhasil
diangkat ke layar kaca, seperti Hafalan Surah Delisa, Moga Bunda Disayang
Allah, Bidadari-bidadari surga dan lain-lain.
Novel ini sendiri bercerita
tentang seorang gadis bernama Tania. Gadis kecil yang kehidupannya berubah
drastis saat ayah nya meninggal dunia. Ia harus putus sekolah, dan mengamen
bersama adiknya. Cerita dimulai ketika Tania kecil dan adik laki-lakinya
bernama Dede sedang mengamen di bus kota. Kaki Tania kecil yang tak beralas
apa-apa lalu menginjak paku payung yang tergeletak di tengah-tengah lorong bus.
Lalu tiba-tiba seorang pria menghampiri lalu mengikatkan sapu tangan nya di
kaki tania untuk menghentikan pendarahan. Beberapa hari berikutnya di dalam bus
yang sama, Tania dan adiknya bertemu lagi dengan pria itu. Kali ini bukan sapu
tangan yang ia beri tetapi Pria itu memberikan Tania dan adiknya sepatu. Dan
sejak saat itu Tania merasa ia menemukan sosok keluarga baru, layaknya seorang
ayah, kakak laki-laki atau apalah itu. Pria tersebut bernama Danar. Seorang
pria berumur dua puluh lima tahun yang terpaut beda usia yang jau dengan Tania. Sosok baik hati bagai malaikat yang sengaja di kirim Tuhan
Untuk keluarga Tania. Dan sejak saat itu Tania berjanji untuk mengikuti semua
yang dikatakan oleh malaikat baik hati itu. Hingga kemudian timbul benih-benih
cinta di hati Tania.
Kisah kehidupan Tania yang mengesankan... dari seorang gadis kecil pengamen jalanan yang akhirnya bisa bersekolah di luar negeri. Perbedaan usia yang jauh dengan orang yang disukai nya membuatnya harus rela mengikhlas kan hatinya bagai daun yang akhirnya jatuh dari dahannya. Walaupun di akhir cerita, Tania menemukan sebuah kenyataan yang seharusnya menggembirakan, tetapi Tania dewasa memilih untuk mengikhlaskan cinta pertamanya itu.
Comments
Post a Comment
Terima Kasih sudah berkunjung ^_^
Silahkan meninggalkan komentar jika berkenan